Seni rupa

Seni rupa adalah sebuah seni yg membuat karya yang penuh dengan nilai kreatifitas , nilai estetika serta nilai pujian yang bisa dicermati oleh mata, diraba menggunakan tangan dan  dirasakan menggunakan hati, perasaan serta pikiran .
Seni rupa
Dari segi alasan serta tujuan seni rupa terdapat 2 golongan

1. Karya seni rupa asli (original). Yaitu sebuah karya seni yang hanya dapat dinikmati sebab segi estetika dan  kreatifitasnya saja. Tujuannya guna mencari kepuasan batin serta kebanggaan contohnya seni lukis.

2. Karya seni rupa terapan. Yaitu sebuah karya seni yang memiliki poly manfaat sekaligus memiliki nilai seni yg bagus. Tujuannya guna memenuhi kebutuhan batin dan  rohaniah yg mencakup kebutuhan yg efesien, dinamis, unik, membanggakan buat sehari hari. Contohnya keramik, tembikar atau barang barang yang termasuk furniture.

Unsur unsur seni rupa

1. Unsur bentuk. Unsur bentuk tidak berdiri sendiri melainkan memiliki dua macam bagian, yaitu

  • Non geometris yaitu. Berupa bentuk yg sengaja dirancang guna dijadikan replika yang mempunyai nilai kreatifitas yg sangat indah. Replika biasaanya mencari imajinasinya asal alam, contohnya menyerupai manusia, binatang atau aneka macam macan tumbuhan.
  • Geometris yaitu. Berupa bentuk yang menggunakan konsep ilmu ukur yang akurat, misalnya bentuk kubus, balok, kotak, tabung, kerucut dan  lain lain.

2. Unsur bidang. Unsur bidang yaitu penguraian secara luas dan  tidak terbatas di garis sebuah bentuk sehingga tersusunlah  sebuah bidang sebagai beberapa sisi , sisi kanan, sisi kiri, sisi panjang, sisi lebar.

3. Unsur titik. Unsur titik yaitu dasar utama yang paling berpengaruh dalam penciptaan sebuah karya seni rupa. Berasal unsur titiklah akan lahir ide ide baru wacana gagasan tidak sinkron yg dapat mewujudkan sebuah garis, bentuk,bidang dan  lain lain.

4. Unsur ruang atau area. Unsur ruang tidak berdiri sendiri melainkan memiliki 2 golongan

  • Ruang yang konkret. Ruangan yg bisa terlihat serta dalam suasana sahih  sahih ada, contohnya ruang teras, ruang tamu, ruang kamar tidur serta lain lain.
  • Ruang delusi atau khayalan. Ruangan yaang bisa dirasakan dalam alam hayalan atau imajinasi , misalnya ruangan yang ada di gambar atau lukisan yg seolah olah benar sahih terdapat

5.Unsur warna. Unsur warna merupakan penyebab utama pada terciptanya keindahan serta kemegahan dari akibat akhir sebuah karya seni rupa. Bayangkan Jika lukisan atau sebuah tembikar tak berwarna, keindahan yang terlihat  tidak cukup maksimal .

6. Unsur tekstur. Unsur tekstur adalah syarat asal permukaan atau dasar lapisan atas benda yg ada pada karya seni rupa, contohnya tekstur yg halus, kasar, bergelombang, berongga dan  lain lain.

7. Unsur pencahayaan (jelas dan  gelap). Setiap objek pada karya seni rupa cenderung memiliki intensitas cahaya yg berbeda beda sesuai kebutuhan si penciptanya. Dampak berasal cahaya di sebuah hasik karya seni rupa akan membentuk gradasi spektrum rona yang rupawan. Untuk menerima kesan sempit maka  unsur rona terang adalah yang layak dipergunakan serta warna gelap guna kebalikannya.

8.Unsur garis. Di karya seni rupa selalu menggunakan bentuk bentuk yang pada wakilkan berasal sebuah garis yaitu lurus, panjang, bergelombang, melengkung, patah patah, melingkar , putus putus serta lai lain. Setiap bentuk tersebut berdiri atas maknanya masing masing. Contohnya garis mempunyai kesan elastis , putus putus bersifat tidak aktif atau melengkung bersifat kelembutan dan  lain lain.

Golongan seni rupa berdasarkan keindahan bentuk 
  1. Karya seni rupa pada bentuk 2 (2) dimensi. Yaitu sebuah karya seni yg mempunyai berukuran panjang serta lebar yang jelas dan  unik yang bisa langsung ditinjau mata dari arah depan saja. Misalnya lukisan, gambaran gambar, lukisan dinding dan  lain lain
  2. Karya seni rupa pada bentuk tiga (3) dimensi. Yaitu sebuah karya seni yg dapat dicermati langsung sang mata, diraba dengan sentuhan tangan serta dapat dirasakan lewat perasaan serta pikiran dan  intinya bisa dinikmati asal segala penjuru arah. Misalnya samurai, keris berukir kepala naga, patung, arca dan  lain lain.

Teknik karya seni rupa dua (2) dimensi
  1. Teknik plakat. Teknik plakat ialah metode menghasilkan tampilan sebuah rona supaya terlihat mencolok , tegas serta tebal menggunakan memakai media cat air, cat minyak dan  lain lain
  2. Teknik kolase. Teknik kolase adalah melekatkan potongan potongan kertas atau koran yang dibuat sesuai harapan agar sebagai sebuah lukisan abtrak yg unik serta indah .
  3. Teknik transparan atau bening. Teknik transparan artinya menggunakan cat air, cat minyak atau cat posrter menggunakan tingkat kelembutan yang tinggi sebagai akibatnya membuat sentuhan rona yg lembut dan  natural.
  4. Teknik mengukir. Banyak orang yang menilai bahwa memahat dan  mengukir artinya aktivitas yang sama, sebenarnya tidak sama. Mengukir ialah metode merubah, mengikis, membentuk alur mungil kecil yg bergelombang  dan  lain lain dengan tingkat ketelitian yang sangat tinggi agar terlihat mirip sebuah alur motif batik yang tersemat pada benda yang sebagai objek ukiran. Ukiran dapat dikerjakan pada tulang, kayu, gading dan  lain lain, sedangkan memahat cenderung bertujuan  untuk pembuatan karya seni 3 dimensi yg berukuran akbar serta bisa dipandang dari banyak sekali arah.
  5. Teknik menulis kaligrafi. Menulis kaligrafi merupakan menulis latif dengan cara menulis yg diekspresikan lewat lengkungan, penebalan, penipisan, serta semburan bayangan di penerapan tulisannya.
Teknik teknik yg diterapkan dalam karya seni tiga (tiga) dimensi


  1. Teknik memahat. Memahat mampu jua disebut mengikir pada media yaang keras seperti kayu dan  batu buat dibuat sebagai sebuah karya seni yg indah , mahal dan  memiliki nilai estetika yg bertenaga dan  daya dagang yg tinggi.
  2. Teknik mencor atau dituang. Teknik menuang adalah memindahkan cairaan di sebuah wadh cetakan supaya tercipta sesuatu yang menyerupai cetakannya, seperti cetakan menghasilkan asbak rokok, cetakan hiasan meja yaang bagus serta lain lain. Bahan yang digunkan artinya logam, karet, keramik, emas perunggu serta lain lain.
  3. Teknik merakit atau menyusun. Tehnik merakit ialah teknik menggabungkan sebuah benda yg satu menggunakan benda yang lain sehingga menjadi satu kesatuan utuh yg indah  dan  berwujud sebagai sebuah karya seni yg unik. Misalnya menyekrup, menyambung, mengelas, mematri serta lain lain.
  4. Teknik mozaik. Teknik mozaik merupakan seni melekatakan benda benda tigaa dimensi yang disusun dan  ditat seunik ungkin di sebuah lukisan .
  5. Teknik mengayam. Teknik mengayam ialah seni kerajinan yg membutuhkan keterampilan dan  ketelitian sampai terbentuklah yang akan terjadi karya anyaman yg bermutu tinggi. Misalnya dengan cara silang menyilang, lipat melipat, mengkepang dan  lain lain.
  6. Teknik aplikasi. Teknik aplikasi merupakan seni menjahit yang memanfaatkann potongan potongan kain pada sandang jadi, tas atau selimut.
  7. Teknik makrame. Teknik makrame adalah seni kerajinan tangan yang membutuhkan keterampilan, kesabaran serta ketelitian hingga membentuk sebuah tenunan yang unik dan  indah . Yaitu menggunakan metode merangkai benang secara maju mundur yang digerakkan oleh tangan dan  sumpal menyumpal  benang yg dikerjakan berulang ulang.
  8. Teknik butsir. Teknik butsir artinya menggunakan cara menggunakan ke 2 telapak tangan yang sudah dilumuri air buat menunda, menghaluskan, dan  bergerak perlahan guna ekuilibrium serta mengontrol bentuk tanah liat agar bisa menjadi sesuatu yg dinginkan. Misalnya sebuah cangkir,  kendi, vas bunga serta lain lain.
  9. Teknik jahit menjahit. Teknik menjahit adalah cara melekatkan , menyambung serta menambal dengan jarum dan  benang pada kain yang diinginkan.
  10. Teknik lipat melipat. Teknik melipat kertas origami dapat menciptakan keindahan untuk penghias jendela atau kamar anak anak. Seni melipat ini  asal berasal jepang  yang tersedia pada bentuk sekolah.


Melatih diri buat pandai  lipat melipat kertas agar menjadi bentuk unik seperti bentuk burung, bintang, bunga , bebek serta lain lain dapat dikelola sendiri lewat latihan terus menerus. Telah banyak buku pedoman cara membentuk macam macam karya seni origami diberbagai gerai toko buku.

Macam macam karya seni rupa pada bentuk 3 (tiga) dimensi.

  • Kriya. Kriya adalah karya seni yg membutuhkan keahlian, kesabaran, ketelitian dan  keterampilan waktu membentuk bahan baku menjadi bahan yang memiliki poly manfaat dan  berharga seni tinggi. Bahan baku mampu berupa kain, kayu, kertas, tanah, logam serta sebagainya. Misalnya tembikar, senjata tradisional, boneka berasal rabat bahan, tas indah asal bahan kertas siklus ulang dan  lain lain.
  • Patung. Patung merupakan karya seni yang mempunyai unsur lengkap seperti berukuran panjang, lebar, tinggi, pendek, rona, struktur dan  lain lain yg dilakukan sang orang yang memiliki keterampilan, ketelitian serta  jiwa seni yg bertenaga agar tercipta sebuah patung yang latif dan  cantik.
  • Keramik. Keramik ialah karya seni yg membutuhkan keterampilan dan  kecerdasan dalam memilah serta memasak corak warna, bentuk dan  berukuran agar bisa menjadi sebuah maha karya yg unik dan  indah, contohnya guci hiasan atau vas bunga hiasan.
  • Arsitektur. Arsitektur artinya sebuah karya seni yang dibuat , disusun serta diolah secara detil menggunakan kecerdasan, jiwa seni yg tinggi, menggunakan perasaan, pikiran, gagasan dan   ilham ide baru supaya tercipta sebuah bangunan yang memiliki nilai keindahan yang rupawan dan  membanggakan. Misalnya bangunan candi, bangunan istana kerajaan, bangunan piramid dan  lain lain.

Pengaruh karya seni rupa terbaru

  • Berasal masa kemasa perkembangan seni rupa mengalami perubahan dalam segi bentuk, berukuran,  ilham , gagasan dan  corak keindahannya yang telah berubah misalnya sekarang pemakaian rona lebih berani serta komplek daripada masa prasejarah atau 50 tahun yang kemudian.
  • Perubahan paras seni rupa didunia ditentukan sang keluarnya tehnik baru seni rupa terbaru, yang akhirnya melahirkan sebuah tujuan baru bagi sipencipta karyanya yaitu menjadi ajang guna membagikan karyanya demi sebuah evaluasi, pujian serta popularitas.
  • Jikalau dulu karya seni diciptakan sebab minat dan  talenta yg bertenaga dan  demi kepuasan batiniah semata. Perubahan terjadi sebab taraf kebutuhan sosial dijaman kini   semakin tinggi dan  tidak lagi sesederhana serupa 50 tahun yang silam.

Manfaat diadakannya apresiasi karya seni rupa guna masyarakat

  • Mempertajam dan  memperbanyak wawasan dan  pengalaman di masyarakat perihal nilai budaya , gaya, corak, bahan, prinsip seni, nilai sejarah, nilai estetika, tentang estetika serta lain lain
  • Supaya dapat memberikan motivasi yg positif bagi kalangan belia untuk berkarya serta dapat sebagai seseorang yg mampu dibanggakan.
  • Supaya bisa menumbuhakan rasa cinta, rasa empati serta mampu menghargai karya seni diri sendiri ataupun orang lain.
  • Membangkitan kecerdasan pada kawula belia untuk bisa menyampaikan evaluasi di karya seni orang lain secara obyektif.
  • Bisa mempertajam serta mempertebal minat kawula belia guna menjadi insan yang produktif serta lebih kreatif.
  • Agar para kawula muda semakin jauh serta tidak peduli dengan hal hal yang berbau kejahtan yg akan Mengganggu masa depan mereka, misalnya penggunaan narkoba atau hubungan sex bebas.
  • Agar mempertebal jiwa sosial dan  rasa empati para siswa selesainya mengetahui Jika manfaat diadakan pameran bisa untuk dijadikan solusi guna menggalang dana bagi orang orang yang membutuhkan.

Tujuan seni rupa secara universal (awam) ada 3 golongan, yaitu:
  1. Tujuan sosial serta humanisme. Sengaja mengadakan pameran karya seni dimana akibat asal pameran tadi akan disumbangkan pada orang orang yg membutuhkan misaalnya guna korban bala alam, guna panti asuhan, untuk anak anak korban kanker dan  lain lain.
  2. Tujuan pendidikan. Buat mendapatkan apresiasi yg positif berasal warga  luas yang tujuannya untuk menaikkan mutu karya seni agar dapat tampil lebih baik lagi dimasa yang akan tiba.
  3. Tujuan komersil. Sengaja mengadakan pameran karya seni untuk mendapatkan penghasilan atau laba bagi penyelengara pameran serta sipencipta karya seni itu sendiri.Guna mempertahankan budaya seni rupa dan  melestarikan karya seni yag telah ada tidak cukup mengandalkan hanya di dukungan para artis atau si pencipta karya saja.
Diperlukan rakyat turut berperan menjaga, mengevaluasi serta mempertahankan karya seni rupaa yg didalamnya penuh menggunakan nilai nilai sejarah serta estetika, karena hasil asal karya seni rupa selalu bisa memberikan manfaat yg positif bagi seluruh kalangan.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel